19 Januari 2011

Anggota Kodim Tewas Dianiaya Pemulung

Foto : Pikiran Rakyat
SUKABUMI, (PRLM).- Anggota Markas Distrik Militer (Makodim) Sukabumi, Kopral Satu (Koptu) Asep Sudrajat tewas dianiaya pemulung, Rabu (19/1). Warga Kebon Kelapa, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi tewas mengenaskan ditempat kejadian perkara (TKP)tepatnya di Jl Stasiun Timur dalam kondisi bersimpah darah pada bagian kepalanya.
“Polisi menemukan korban dalam kondisi sudah bersimbah darah,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminalitas (Kasat Reskrim) Mapolres Sukabumi, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Engkus Kuswaha, kepada "PRLM".(A-162/kur)***


Pembunuh Kopral Asep Diduga Sakit Ingatan

SUKABUMI, (PRLM),-Kepolisian Resort (Polres) Sukabumi Kota, Rabu (19/1) masih terus memeriksa tersangka pelaku pembunuhan anggota Kodim Sukabumi, Kopral Asep Sudrajat (50).
Pelaku yag diduga pemulung masih terus diperiksa intensif pasca peristiwa itu. Polisi mengalami kesulitan saat meminta keterangan pelaku, JN (33). Tersangka selalu selalu berkelit saat dimintai keterangan petugas. Diduga tersangka sakit ingatan saat diperiksa petugas.
Korban ditemukan petugas saat tengah berpatroli. Berawal ketika petugas mencurigai sebuah motor tidak jauh dari TKP tepatnya di Jl. Stasiun Timur. Ketika petugas mendekat ada dua sosok tubuh manusia yang tertidur. Namun, salah satunya bersimbah darah.
“Polisi menemukan korban telah bersimbah darah tidak jauh dari tersangka pelaku pembunuhan. Korban ditemukan ditumpukan kardus,” kata Kasat Reskrim Mapolres Sukabumi Kota, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Engkus Kuswaha. (A-162/kur).

 Jenazah Koptu Asep Sudrajat Dimakamkan di Cianjur
SUKABUMI, (PRLM).- Isak tangis mewarnai ketika jasad Kopral Satu (Koptu) Asep Sudrajat memasuki ambulans. Keluarga korban terlihat histeris saat menyaksikan jasad anggota Kodim Sukabumi dibawa ke rumah diduka. Korban akan dimakamkan di rumah orang tuanya, di Kampung Leles, Desa Sukamanah, Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Cianjur, Rabu (19/1).
Ny. Iyos (48) terlihat terpukul dengan kematian suaminya itu. Walaupun terlihat tabah atas kematian Asep Sudrajat, ibu beranak tiga itu, sempat mencucurkan air matanya. “Sebelum menjadi korban pembunuhan, suami memang sempat menemui saya. Dia hanya melihat-lihat kondisi di sekitar tempat usaha kami. Tidak menyangka itu pertemua terakhir,” kata Ny. Iyos kepada "PRLM", Rabu (19/1).
Sebelum korban dibawa ke rumah duka di Cianjur, korban sempat divisum di Ruangan Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syamsudin Sukabumi. Terlihat sejumlah anggota Kodim Sukabumi mengantarkan kepergian salah seorang rekannya. Korban diduga dianiaya di tempat pemulung sampah di Jnl. Terusan Stasion Timur. (A-162/A-147)***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar