 |
| Foto Jurnal Sukabumi |
Jurnal Sukabumi – Video berisi rekaman penampakan Hantu Merah yang terjadi di Kecamatan Nagrak membuat gempar warga Sukabumi. Video berdurasi sekitar lima menit tersebut kini sudah tersebar luas hingga peredarannya masuk ke dalam situs terkenal youtube. Dalam tayangan video terlihat jelas penampakan sesosok perempuan berbaju merah yang sempat terekam keluarga Ika Jayasantika yang tinggal di Kampung Nagrak Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi.
 |
| Foto : Radar Sukabumi |
Beredarnya video penampakkan Hantu Merah ini berawal ketika keluarga Ika sedang membersihkan rumah yang sudah ditinggalkannya hampir selama 17 tahun. Rumah tua itu rencananya akan dikontrakkan kepada seorang kenalannya. Sebelum transaksi dilakukan, pihak yang akan mengontrak minta profil singkat mengenai kondisi rumah.
Atas permintaan tersebut, Ika yang dikenal sebagai seorang seniman ini mencoba merekam kondisi rumah melalui pesawat handphone. Salah seorang anaknya bernama Ade berusaha merekam setiap sudut rumah. Rekaman itu rencananya akan diperlihatkan sesuai permintaan orang yang akan mengontrak rumah.
Saat itu Ade mencoba untuk merekam situasi di dalam rumah. Ketika handphone yang digenggam Ade diarahkan ke sudut ruangan tengah, tiba-tiba terlihat di atas kursi goyang muncul penampakkan sosok perempuan berbaju merah. Karena kaget, Ade berteriak saat melihat sosok perempuan tanpa kaki yang muncul hanya beberapa detik.
Untuk memastikan penglihatan Ade, Ika bersama anggota keluarganya berusaha mencari sosok perempuan berbaju merah ke ruangan lainnya. Ade kembali merekam bayangan sosok perempuan yang sama di lorong rumah. Bayangan sosok perempuan ini kembali muncul saat Ade mengarahkan rekamannya ke atas lemari.
Meski tidak percaya, Ika mengakui rumah tuanya ini memang terkenal cukup angker. Selain telah ditinggalkan cukup lama, rumah itu berdiri di atas tanah yang dulunya pernah dijadikan kuburan. Bahkan warga setempat mengungkapkan daerah itu pernah dijadikan lokasi pembuangan mayat saat masih maraknya aksi gerombolan PKI.
”Jika hari sudah sore, banyak orang yang tidak berani lewat ke rumah itu. Sebab kondisinya memang cukup angker. Namun bagi saya sudah tidak ada masalah,” kata Ika yang dikenal warga setempat sebagi pemain dalang wayang golek yang cukup terkenal di daerah Nagrak.
Sementara itu, beredarnya video penampakan Hantu Merah ini membuat gempar masyarakat Sukabumi. Sebagian warga mengaku percaya setelah melihat tayangan video berdurasi sekitar lima menit tersebut. Namun tidak sedikit masyarakat yang menuding video itu hanya sebuah rekayasa.
”Sekarang ini mudah untuk merekayasa sebuah tayangan video. Karena itu, saya kurang percaya dengan penampakkan Hantu Merah tersebut,” ungkap Wawan Hermawan seorang warga Nagrak.
= Rojab Asy’ari
rojaba@jurnas.com
rojaba@jurnas.com
Setan Merah Makin Bikin Penasaran
|
| Foto Radar Sukabumi |
Radar Sukabumi –Tersebarnya video penampakan setan merah yang direkam kamera handphone milik Ika Jaya Sentika (56), Kampung/Desa Nagrak Selatan Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi menjadi sebuah fenomena mistik di tengah masyarakat. Sejumlah warga, baik yang sudah melihat video setan merah berdurasi sekitar lima menit itu justru semakin penasaran ingin melihat rumah, lokasi setan merah dalam video.
Pantauan Radar Sukabumi di rumah di Kampung/Desa Nagrak Selatan Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi itu, kemarin, warga sekitar silih berganti mendatangi rumah tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, video yang direkam di siang hari itu direkam sekitar pertengahan tahun 2009 lalu menampakan sesosok hantu anak perempuan berpakaian merah, berambut panjang dengan muka putih terlihat pucat. Video ini didapatkan tanpa sengaja ketika Ika sedang merekam sekitar ruangan rumahnya itu. Di tengah rekaman tiba-tiba muncul sesosok hantu seperti anak kecil dengan pakaian merah duduk di kursi goyang. Tidak berapa lama kemudian menghilang, tetapi anehnya kursi goyang tersebut bergoyang-goyang sendiri. Tidak sampai di situ saja, hantu tersebut terus muncul berpindah-pindah tempat. Kemudian, saat rekaman dialihkan ke ruangan, hantu merah tersebut tampak kembali dengan posisi berdiri dan kepala agak dimiringkan ke kanan, seperti mengajak bercanda dengan yang merekam dan beberapa saat kemudian menghilang. Tetapi saat rekaman diarahkan di kursi goyang, tiba-tiba hantu tersebut kembali muncul, duduk di kursi di dekat kursi goyang kemudian menghilang. Dan, saat rekaman itu diarahkan ke ruangan di dekat lemari, hantu tersebut terlihat duduk di atas lemari dengan pandangan diarahkan ke kamera yang merekam.
“Saya tidak tahu kapan saya ambil video tersebut yang saya ingat sekitar pertengahan tahun 2009. Pada saat itu saya berencana menjual rumah saya, ada pembeli yang berminat membeli namun sebelumnya pembeli tersebut meminta foto serta video kondisi rumah. Saat saya merekam menggunakan handphone namun yang muncul sosok hantu seperti anak kecil berpakaian merah,” urai Ika.
Menurut Ika rumah tersebut dibangun mertuanya puluhan tahun silam. Rumah itu kemudian diwariskan kepada dirinya, namun kemudian dikosongkan sekitar tujuh tahun. “Dengan adanya sosok penampakan hantu tersebut, maka sampai sekarang rumah tersebut serasa angker,” tutur Ika.
Namun bukan rasa takut yang dirasakan masyarakat, malahan masyarakat yang penasaran dengan kebenaran video setan merah tersebut mencoba mendatangi rumah tersebut berharap mendapatkan penampakan setan merah.
Sejak tersebarnya kabar setan merah di beberapa media cetak atau elektonik masyarakat kawasan Nagrak dan daerah lainya berbondong-bondong untuk melihat rumah tersebut. Sembari membawa sebuah Handphone seorang warga, Agus (45) merekam setiap ruangan rumah yang pernah dikosongkan selama tujuh tahun tersebut. Agus mengaku penasaran dengan keberadaan setan merah yang menggegerkan masyarakat.
“Saya penasaran dengan video setan merah yang diberitakan di televisi, saya datang ke sini (rumah setan merah) dan beruntung saya dapat merekam penampakan itu,” seloroh Agus.
Ia menggangap bahwa video tersebut belum sepenuhnya diyakini kebenarannya. Sebab ia melihat penampakan setan merah seperti sengaja diundang oleh pemilik rumah yang kabarnya seorang dalang wayang golek. “Yang saya amati di video tersebut, penampakan setan itu memang disengaja, karena yang merekam berkata “penasaran ada apa di rumah ini kenapa tidak laku-laku,’ usai dari yang bicara tersebut, tiba-tiba saja muncul ada setan merah, tapi walau bagiamanpun saya penasaran saja,” kata Agus sambil mengutip prolog dalam video setan merah itu.
Namun ada saja warga yang mengaku pernah melihat penampakan lain atau suara-suara aneh di sekitar rumah tersebut sebelum dan sesudah video tersebut muncul. “Saat malam pernah saya melihat sepintas bayangan putih melintas cepat di depan rumah, juga suara-suara benda bergeser,” tukas Enom, warga sekitar.
Menurut tokoh agama Nagrak, Ustd Dudih, kemunculan mahluk ghaib tidak mesti ditanggapi berlebihan sebab makhluk halus merupakan jenis jin dan ciptaan Allah SWT. Karena dalam agama islam pun diterangkan bahwa ada jin dan manusia, serta alam dunia dan alam goib. “Penampakan seperti itu tidak mesti membuat takut manusia, namun manusia harus lebih mendekatkan dirinya kepada sang pecipta, dan itu sebuah pertanda kekuasaan Allah SWT. Penampakan seperti itu jangan dijadikan sebuah sifat takabur, syirik tentunya tanggapi dengan ketakwaan,” tukasnya.
Sementara itu, pemilik rumah, Ika tidak terlihat di sekitar rumah, begitu pun dengan anaknya yang biasa terlihat di sekitar rumah. Sejak beredarnya kabar setan merah di rumah tersebut, pemilik rumah seakan tidak ingin banyak ditemuai warga, padahal banyak warga yang mendatangi rumahnya. Pintu rumah itu pun terkunci rapat tidak seperti sebelumnya terbuka begitu saja, begitu juga dengan jendela tertutup rapi.(dri)
Pantauan Radar Sukabumi di rumah di Kampung/Desa Nagrak Selatan Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi itu, kemarin, warga sekitar silih berganti mendatangi rumah tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, video yang direkam di siang hari itu direkam sekitar pertengahan tahun 2009 lalu menampakan sesosok hantu anak perempuan berpakaian merah, berambut panjang dengan muka putih terlihat pucat. Video ini didapatkan tanpa sengaja ketika Ika sedang merekam sekitar ruangan rumahnya itu. Di tengah rekaman tiba-tiba muncul sesosok hantu seperti anak kecil dengan pakaian merah duduk di kursi goyang. Tidak berapa lama kemudian menghilang, tetapi anehnya kursi goyang tersebut bergoyang-goyang sendiri. Tidak sampai di situ saja, hantu tersebut terus muncul berpindah-pindah tempat. Kemudian, saat rekaman dialihkan ke ruangan, hantu merah tersebut tampak kembali dengan posisi berdiri dan kepala agak dimiringkan ke kanan, seperti mengajak bercanda dengan yang merekam dan beberapa saat kemudian menghilang. Tetapi saat rekaman diarahkan di kursi goyang, tiba-tiba hantu tersebut kembali muncul, duduk di kursi di dekat kursi goyang kemudian menghilang. Dan, saat rekaman itu diarahkan ke ruangan di dekat lemari, hantu tersebut terlihat duduk di atas lemari dengan pandangan diarahkan ke kamera yang merekam.
“Saya tidak tahu kapan saya ambil video tersebut yang saya ingat sekitar pertengahan tahun 2009. Pada saat itu saya berencana menjual rumah saya, ada pembeli yang berminat membeli namun sebelumnya pembeli tersebut meminta foto serta video kondisi rumah. Saat saya merekam menggunakan handphone namun yang muncul sosok hantu seperti anak kecil berpakaian merah,” urai Ika.
Menurut Ika rumah tersebut dibangun mertuanya puluhan tahun silam. Rumah itu kemudian diwariskan kepada dirinya, namun kemudian dikosongkan sekitar tujuh tahun. “Dengan adanya sosok penampakan hantu tersebut, maka sampai sekarang rumah tersebut serasa angker,” tutur Ika.
Namun bukan rasa takut yang dirasakan masyarakat, malahan masyarakat yang penasaran dengan kebenaran video setan merah tersebut mencoba mendatangi rumah tersebut berharap mendapatkan penampakan setan merah.
Sejak tersebarnya kabar setan merah di beberapa media cetak atau elektonik masyarakat kawasan Nagrak dan daerah lainya berbondong-bondong untuk melihat rumah tersebut. Sembari membawa sebuah Handphone seorang warga, Agus (45) merekam setiap ruangan rumah yang pernah dikosongkan selama tujuh tahun tersebut. Agus mengaku penasaran dengan keberadaan setan merah yang menggegerkan masyarakat.
“Saya penasaran dengan video setan merah yang diberitakan di televisi, saya datang ke sini (rumah setan merah) dan beruntung saya dapat merekam penampakan itu,” seloroh Agus.
Ia menggangap bahwa video tersebut belum sepenuhnya diyakini kebenarannya. Sebab ia melihat penampakan setan merah seperti sengaja diundang oleh pemilik rumah yang kabarnya seorang dalang wayang golek. “Yang saya amati di video tersebut, penampakan setan itu memang disengaja, karena yang merekam berkata “penasaran ada apa di rumah ini kenapa tidak laku-laku,’ usai dari yang bicara tersebut, tiba-tiba saja muncul ada setan merah, tapi walau bagiamanpun saya penasaran saja,” kata Agus sambil mengutip prolog dalam video setan merah itu.
Namun ada saja warga yang mengaku pernah melihat penampakan lain atau suara-suara aneh di sekitar rumah tersebut sebelum dan sesudah video tersebut muncul. “Saat malam pernah saya melihat sepintas bayangan putih melintas cepat di depan rumah, juga suara-suara benda bergeser,” tukas Enom, warga sekitar.
Menurut tokoh agama Nagrak, Ustd Dudih, kemunculan mahluk ghaib tidak mesti ditanggapi berlebihan sebab makhluk halus merupakan jenis jin dan ciptaan Allah SWT. Karena dalam agama islam pun diterangkan bahwa ada jin dan manusia, serta alam dunia dan alam goib. “Penampakan seperti itu tidak mesti membuat takut manusia, namun manusia harus lebih mendekatkan dirinya kepada sang pecipta, dan itu sebuah pertanda kekuasaan Allah SWT. Penampakan seperti itu jangan dijadikan sebuah sifat takabur, syirik tentunya tanggapi dengan ketakwaan,” tukasnya.
Sementara itu, pemilik rumah, Ika tidak terlihat di sekitar rumah, begitu pun dengan anaknya yang biasa terlihat di sekitar rumah. Sejak beredarnya kabar setan merah di rumah tersebut, pemilik rumah seakan tidak ingin banyak ditemuai warga, padahal banyak warga yang mendatangi rumahnya. Pintu rumah itu pun terkunci rapat tidak seperti sebelumnya terbuka begitu saja, begitu juga dengan jendela tertutup rapi.(dri)
Short URL: http://beta.radarsukabumi.com/?p=1831
Tidak ada komentar:
Posting Komentar