12 Januari 2011

Defisit Anggaran, Bupati Sukabumi Tunda Beli Mobil

SUKABUMI, (PRLM).- Bupati Sukabumi, H. Sukmawijaya, M.M., merelakan menunda rencana pembelian mobil dinas barunya bersama Wakil Bupati, Akhmad Jajuli, M.Pd, gara-gara terjadi defisit anggaran yang cukup besar.
Penundaan pembelian mobil dinas baru itu, sebagai upaya untuk melakukan efisiensi anggaran guna menurunkan angka defisit anggaran yang mencapai sekitar Rp 258 miliar. Angka defisit anggaran sebesar itu, tertuang dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kab. Sukabumi 2011.
“Untuk biaya belanja yang tidak terlalu prioritas, akan dipangkas. Misalnya, honor-honor pegawai dikurangi, biaya makan-minum (mamin) pun dibatasi. Termasuk rencana pembelian mobil dinas baru untuk Bupati dan Wakil Bupati pun akan ditunda dulu.
Untuk mobil dinas Pak Wabup, masih bisa dipakai yang sebelumnya dipakai Pak Marwan (mantan Wabup sebelumnya). Kondisinya kan masih bagus,” ucap Sukmawijaya.
Sukmawijaya menjelaskan, guna menutupi angka defisit anggaran sebesar itu, pihaknya lebih memilih mengupayakan efisiensi ketimbang melakukan pinjaman. Upaya efisiensi itu, salah satunya dengan memangkas berbagai biaya belanja yang tidak terlalu prioritas dan urgen. “Kita usahakan biaya belanjanya tidak terlalu tinggi, sehingga konsekuensinya harus dilakukan pemangkasan. Namun untuk program yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat, tetap akan kita usahakan supaya tidak dipangkas,” ujarnya. (A-67/A-26).***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar