13 Januari 2011

Gempa 5,3 SR di Ujungkulon, Terasa Hingga Palabuhanratu

SUKABUMI, (PRLM).- Gempa bumi berkekuatan 5,3 Skala Richter (SR) yang berlokasi di 7.10 LS (Lintang Selatan) -105.15 BT (Bujur Timur) di 50 kilometer Barat Daya Ujungkulon, Banten, Rabu (12/1) pukul 19.44 WIB, guncangannya terasa sampai di Palabuhanratu dan sekitarnya.
Namun, guncangannya relatif kecil sehingga tidak membuat kepanikan warga. Hanya saja, ada sejumlah warga yang sempat kaget ketika terjadinya gempa tersebut. Sebaliknya, mengingat guncangannya relatif kecil, sehingga ada sebagian masyarakat yang justru tidak merasakan gempa, terutama mereka yang sedang beraktivitas.
“Memang benar, tadi sekitar jam delapan malam saya merasakan ada gempa. Tapi guncangannya relatif kecil sehingga tidak ada warga yang panik. Situasi warga di sini masih cukup tenang dan kondusif,” kata Tandim (37) salah seorang warga di pemukiman nelayan di Kp. Cemara, Kel/Kec. Palabuhanratu ketika dihubungi melalui telefon, Rabu (12/1).
Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol Linmas) Kab. Sukabumi, Drs. Risbandi AR., mengatakan, walaupun ia sendiri tidak merasakan guncangan gempa tersebut, namun hingga saat ini belum ada laporan dari para camat dan kepala desa (kades) tentang adanya kerusakan rumah dan bangunan milik warga akibat dampak gempa tersebut.
Sebelumnya, petugas pengamat Obsevatori Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Palabuhanratu, Abdul Aziz menginformasikan, gempa tersebut berkekuatan 5,3 SR yang terjadi Rabu (12/1) pukul 19.44 WIB. Gempa tersebut berlokasi di 7.10 LS-105.15 BT di 50 kilometer Barat Daya Ujungkulon, Banten dengan kedalaman 20 km di dalam laut. (A-67/das)***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar