4 Mei 2011

Jamkesda Masih Perlu Perbaikan

Cicantayan -- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Deden Achadiyat menilai, persoalan Jamkesda/Jamkesmas di Kabupaten Sukabumi masih carut-marut. Buktinya keluhan-keluhan dari masyarakat miskin baik di tingkat puskesmas, RSUD maupun rumah sakit rujukan bagi pasien, itu tetap saja bermasalah.
"Permasalahan ini harus segera dipecahkan bersama-sama dengan langkah-langkah nyata seperti pembenahan koordinasi dengan pihak RSUD dan rumah sakit rujukan pasien," kata Deden Achdiyat dalam acara Sosialisasi Tim Koordinasi Jamkesmas/Jamkesda Kabupaten Sukabumi, di Hotel Augusta Cikukulu Cicantayan, beberapa waktu lalu.

Deden yang tahun ini akan memasuki masa pensiun mengatakan sesuai hasil rapat Endterm Jamkesmas pada November tahun lalu di Bandung, kuota kepesertaan Jamkesmas dari pusat untuk Kabupaten Sukabumi ada 820.804 jiwa. Adapun hasil validasi BPS tahun 2010 masyarakat miskin Kabupaten Sukabumi sebanyak 734.063 jiwa sehingga kekurangannya diambil dari hasil pendataan BKBPP sebanyak 86.741 jiwa. "Hasil pendataan BKBPP tahun 2010 tersebut memberikan gambaran data masyarakat miskin kabupaten sukabumi yang tergolong alasan ekonomi (ALEK) pra KS dan KS 1 sebesar 1.050.000. jiwa, dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa yang tidak tercover oleh Jamkesmas menjadi tanggungjawab pemerintah daerah," tandasnya.
Ia mengatakan, fakta yang ada di masyarakat miskin, kuota Jamkesmas sering sulit mendapat jaminan karena berbagai hal alasan antara lain, ketidak sesuaian identitas atau alasan lain yang pada akhirnya mereka semua meminta jaminan kesehatan daerah. Hal tersebut sudah beberapa kali dikordinasikan dengan pihak askes selaku pengelola manajemen kepesertaan, pihak pemerintah baik desa, kecamatan, bahkan rumah sakit sendiri agar ada upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam optimalisasi pelayanan bagi mereka yang mempunyai jaminan dari Jamkesmas sehingga beban daerah tidak terlalu berat.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Sukabumi Adrialti Samsul Bahri menyatakan, dilaksanakannya sosialisasi tim koordinasi Jamkesmas/Jamkesda Kabupaten Sukabumi adalah untuk mengkordinasikan permasalahan-permasalahan pelayanan masyarakat miskin dengan OPD dan lembaga terkait agar kedepannya dapat diambil langkah-langkah nyata. "Adapun tujuan khususnya adalah untuk menyampaikan laporan hasil pelayanan Jamkesmas dan Jamkesda tahun 2010 dan Triwulan pertama tahun 2011, menyampaikan kebijakan-kebijakan baru tentang Jamkesmas/Jamkesda kepada Tim koordinasi, mengevaluasi pelayanan jamkesmas dan jamkesda serta menyepakati langkah-langkah koordinatif dengan masing-masing OPD dan lembaga terkait," bebernya.(*/wan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar